Wednesday, 25 September 2013

Jengkol

jengkol, dengan nasi saja pun sudah enaaaakkkkkk

Buat keluarga saya mending masak jengkol dari pada masak daging karena begitu matang langsung lenyap dari pandangan mata(seneng banget capek masak dan laku banget). resep jengkol ini saya dapat dari Suhu masak keluarga kami(emak saya, mak sri) mungkin tidak sama persisi rasanya tapi tetep menggoda ya? pernah ada yang bilang," haah, vivi makan jengkol?" pertanyaan saya "adakah yang salah dengan saya karena makan jengkol? "


Mungkin kenapa kebanyakan orang malas makan jenggol(malas ya tapi doyan) karena aroma yang dihasilkan di mulut dan di urin, betul ga? tapi saya belum merasakan hal itu, kembali lagi cara mengolah jengkol agar bersahabat dengan mulut dan urin. Jengkol direndam selama 6 jam dan di rebus dua kali (ganti airnya ya).  


Bahan:

1 kg jengkol (rebus dan keprak agar legit)
Santan 500 ml
Gula jawa
Garam

Bumbu halus: 
Cabai merah(jumlah bisa disesuaikan) direbus dan dihaluskan dengan ulekan manual.
Kunyit satu ruas jari
Jahe satu ruas jari
Ketumbar
Merica
Kemiri
Pala bubuk
Lengkuas
Daun salam
Daun jeruk


Cara memasak: 

Sangrai bumbu halus sampai wangi, masukkan semua bumbu dan jengkol, masukkan santan tunggu sampai matang. selesai bunda



merah, merekah menggoda



Categories:

0 comments:

Post a Comment