Monday 16 April 2012

Dan Saya Berkaca

Agak telat memulai cerita di hari ini karna kejadiannya sudah minggu lalu, Allah memberi kesempatan buat saya untuk diambil sumpah sebagai abdi negara tahun ini, setelah 2 tahun yang lalu seharusnya(dalam hati saya , saya tdk mau bersumpah) di Wisma 165 (tempat luar biasa bagi saya).. jauh banget dari rumah dan saya harus ngebolang, tapi pasti dekat bila sudah niat dan sudah dijalani.

Senang bisa keluar dari rutinitas biasa(koreksi koreksi dan koreksi Berkas) dan berkumpul dengan kawan2 yang jarang saya temui, dalam hati saya terima kasih untuk keluarbiasaan hari ini. Awal Hari Pertama datang telat disambut oleh pak Karo, Telat ini bukan karna saya kesiangan tapi bapak ojek dr stasiun pasar minggu menuju ke TB simatupang(wisma 165) mengalami salah jalan alias kesasar, heboh bapak ojek ini lawan arus masuk menerobos gang kecil dan "kok keluar sini ya mb?" tanya pak ojek sambil bingung..... tentu jawabanku tak dapat di terka lagi "waduh, saya lebih ga tau lagi pak." sambil nyengir nahan ketawa dan membayangkan google map yang aku liat sehari sebelumnya( kliatan banget kl aku kampuang. ben ndeso yo ndeso . ndeso bahagia)... singkat cerita kita sampai di Wisma 165.. telat tapi masih ok karna registrasi dulu.

Materi di ESQ ini luar biasa, mereka "membuat kaca besar untuk peserta" tentang siapa dia, dimana dia dan akan kemana dia.  Pengalaman luar biasa buat saya yang kl di hitung mungkin jutaan keluhan yang saya keluarkan ( mungkin Allah jenuh dengar aku ngeluh makanya Dia gariskan aku ikut training ini, Tq God). Mengajak saya berpikir untuk apa saya di taruh di tanah ini, apa yang harusnya saya perbuat dan kembali lagi pada apa yang harusnya sudah ditetapkan. Ya memang orang lahir sudah dengan garis masing masing tapi bagaimana membuat garis itu indah bukan untuk di kenang tapi sebuah keharusan.

 Setelah istirahat makan siang, materinya agak berat menurut saya, apa orientasi anda saat ini?.. semua peserta wajib menjawab dan mencengangkan sekali jawaban terbanyak adalah UANG, saya jadi berpikir .......... tidakah mereka memikirkan anak? banyak peserta yang sudah berkeluarga.... Apakah hidup ini hanya having Fun dan Uang banyak? ada jawaban WANITA(tentu ini para pria yang memilih) timbul perasaan takut dalam diri hati saya, Apakah orang2 ini mengorientasikan wanita tidak berpikir seperti apa wanita? Saya risih diantara gelak tawa peserta lain,, merasa teremehkan sebagai seorang wanita yang dijadikan objek... ckckckckkkckck ga habis pikir saya, pria seperti apa yang mengorientasikan wanita. 

Oh ya ingat kata Suami saya" bawa tissue dek kl kamu nangis" .. jawabku" ya insyaallah nanti". Training ini bukan membuat orang menangis tapi lebih untuk menyadarkan setiap pribadi yang mengikuti metodenya, Buat saya menyadari segala CiptaanNya, AnugerahNya, KebesaranNya dan PenciptaanNya termasuk saya di dalamnya. Adahal yang buat saya menangis jauh sakit hati saya ... sakit hati karna saya sendiri, yang saya Rindukan sekarang ini... saya salah merindukan. Semoga terbuka segala pintu maafNya, Amin.


Hari kedua seperti halnya hari pertama tapi buat saya lebih teriris, berkali-kali di singgung tentang orang tua, pasti tersedu kalo urusan orang tua,,, hari biasa saja tiap telpon emak bapak di kampung pasti nahan tangis, suara parau. I love u all. Satu moment buat saya serasa nyawa ini sudah tak dibadan lagi, teringat si bocah dirumah yang berasa sudah tidak dapat lagi memegangnya, tak sempat ucapkan maaf pada orang tua, suami dan saudara. Allahuakbar ......... dengan Segala Kebesaran pada Setiap CiptaanNya. 

 
Berkumpul dengan kawan2 yang jarang berinteraksi membuat saya harus menyesuaikan diri,(mungkin karna saya masuk Office ini 3 tahun lebih awal dari mereka) lebih mudah karna mereka menyesuiakan ke saya, tapi ini buat saya malu, saya jauh dari yang mungkin mereka bayangkan.  Banyak kurangnya dan jauh dari sebuah kata baik. Saling bercerita dan berbagi segala hal , dari situ saya bersyukur dan jauh lebih bersyukur,,, kondisi yang sawang sinawang terjadi dan aku berucap alhamdulillah Kau tempat kan aku pada posisi ini Ya Allah.. Hanya bisa menyimpulkan yang baik saja dari semua cerita yang ada, setiap orang mempunyai perhitungan dalam hidup masing-masing, mempunyai pilihan yang bisa dipilih mana yang sesuai dengan kapasitas kita dan mempunyai kesempatan yang akan di iyakan ato tidak.


Dan Semuanya selesai, Sore itu kembali lagi menjadi roker(rombongan kereta) , di Manggarai sudah jelang magrib lari dari jalur 5 ke jalur 4 menunggu Comet Bekasi,, ternyata salah jalur, Comet Bekasi ada di jalur 2, lari lah saya dengan kawan saya Maria, " astagfirullahaladzim...." teriak ku kaget nyaris bertabrakan dengan ongol2 jadi2an alias hahay, "aduh bo..... kayak liat setan" ucap salah satu hahay.... kaget ketawa dan smile simitris di bibirku tak tertahan. Kata Maria" waduh, mb vivi ma wanita jadi2an kalah halus teriaknya" .... aku hanya bisa ketawa dan selalu simitris,,,,.....................:) 

.................................................................. Untuk matahari dengan segala cahayaNya, Bulan dengan segala kelembutanNya, dan Nafas di semua PenghidupanNya.............................................................................

0 comments:

Post a Comment